Posted by : admin Kamis, 20 Mei 2010






Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan seruan yang berbeda dari Gubernur DKI Jokowi perihal takbir keliling. MUI mengimbau umat muslim supaya menggaungkan takbir sampai ke jalan-jalan, berbeda dengan Jokowi yang meminta warganya supaya takbir di masjid-masjid saja.

"Takbir Keliling adalah bagian dari syiar yang dianjurkan," kata Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam dalam keterangannya, Selasa (6/8/2013).

Doktor hukum Islam ini mengingatkan, bagi umat Islam yang ingin melakukan takbir keliling tentu harus tetap menjaga ketertiban, keamanan, dan kekhidmatan.

"Bahwa larangan takbir keliling tidak relevan, ahistoris, dan tidak memahami utuh masalah sosial keagamaan. Bisa jadi lalai, perlu diingatkan. Semoga tidak punya agenda lain," urainya.

Dan sudah menjadi tugas petugas keamanan melakukan pengamanan, bukan melarang takbir keliling yang bagian dari syiar Islam.

"Aparat keamanan harus melakukan pengamanan terhadap pelaksanaan syiar agama di malam Idul Fitri," terangnya.

"Pengurus masjid, ormas, pejabat, perlu mengkoordinasikan pelaksanaan takbir keliling," tambahnya.


Sebagian umat muslim di beberapa daerah hari ini sudah merayakan Idul Fitri. Siapa saja mereka? Nantikan liputannya di Reportase Sore pukul 15.00 WIB Hanya diTrans TV

(ndr/gah)




Source: http://news.detik.com/read/2013/08/06/142209/2325055/10/mui-imbau-umat-islam-gelar-takbir-keliling-semarakkan-idul-fitri

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Easy Article Miner (EAM) - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -